Sabtu, 29 Agustus 2015

Cara Kenali Penyakit Lewat Air Liur

Air liur, air ludah, atau saliva adalah cairan bening yang dihasilkan dalam mulut manusia dan beberapa jenis hewan.

Menurut dunia medis, penyakit tertentu ternyata bisa dideteksi melalui air liur, bagaimana gambaran air liur tersebut. Berikut Cara Kenali Penyakit Lewat Air Liur.

1. Mulut terasa kering

Ini mungkin disebabkan oleh obat yang Anda minum. Lebih dari 300 jenis obat termasuk decongestan dan antihistamin menyebabkan mulut kering.

Mulut kering cenderung meningkat sejalan usia dan masalah kesehatan memaksa Anda meminum obat.

Jika Anda sedang menjalani pengobatan dan mulut jadi terasa kering, waspada terhadap ancaman gigi berlubang.

Bersihkan gigi dengan benang gigi setiap hari, sikat gigi dengan pasta gigi berfluorida dua kali sehari dan konsultasi rutin dengan dokter gigi.

2. Liur kental dan berwarna putih

Liur kental dan berwarnan kemungkinan terkena infeksi mulut. Jamur kandida albikan dapat menyebabkan infeksi mulut yang kita sebut sariawan.

Sariawan jarang terjadi pada orang dewasa yang sehat.

Tapi orang dengan diabetes mungkin sangat rentan karena gula dalam air liur dapat menyebabkan pertumbuhan jamur.

Dokter dapat meresepkan obat antijamur yang Anda gunakan untuk membersihkan infeksi.

Cara Kenali Penyakit Lewat Air Liur
3. Terasa asam

Seharusnya keasaman mulut menunjukkan pH netral (sekitar 7), kata Israel Kleinberg, DDS, PhD, seorang profesor dan direktur di Departemen Biologi Oral dan Patologi di Stony Brook School of Dental Medicine.

Seorang dokter gigi dapat dengan cepat menilai pH Anda menggunakan strip ludah.

Jika pH Anda tinggi, bakteri dapat berkembang biak di sudut dan celah gigi Anda.

Air liur yang asam juga dapat mengikis gigi dan menyebabkan gigi berlubang, kata Kleinberg lagi.

Mengonsumsi makanan kaya arginin, seperti daging merah atau unggas, air putih, sayur bisa menurunkan keasaman air liur Anda.

4. Jumlahnya terlalu banyak

Wanita hamil cenderung menghasilkan lebih banyak air liur.

Hal ini terjadi karena perubahan hormon atau hanya merupakan efek samping dari rasa mual.

Tidak ada risiko yang perlu Anda khawatirkan selain Anda jadi sering meludah.

Kunyah sepotong permen karet atau permen keras dapat membantu Anda menelan lagi kelebihan ludah itu.

5. Terasa pahit atau asam

Jika anda mengalami gejala seperti ini merupakan tanda gangguan lambung, dimana akan membuat asam lambung naik ke tenggorokan, menghasilkan rasa asam dan pahit.

Gejala lain dari gangguan lambung adalah nyeri di bawah area diafragma atau perut atas, bau mulut dan mual.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar